Proses produksi suatu mesin mengacu pada keseluruhan proses pembuatan produk dari bahan mentah (atau produk setengah jadi).
Di era tanpa mesin apa pun, metode pemrosesan tradisional dari produsen suku cadang mesin presisi pemesinan CNC akan sangat mempengaruhi efisiensi produksi benda kerja.
Di bidang manufaktur mekanis, efisiensi produksi suku cadang presisi merupakan indikator penting kualitas produk. Dalam produksi banyak komponen presisi, akurasi pemrosesan biasanya diperlukan untuk mencapai tingkat mikron atau bahkan lebih tinggi.
Dalam proses pemrosesan komponen presisi, desain urutan pemotongan dan jalur pahat sangatlah penting. Dalam proses pemotongan, keadaan keseimbangan tegangan sisa rusak, dan urutan serta jalur pemotongan yang wajar akan membuat tegangan internal sisa berubah secara bertahap dan lebih merata.
Internet telah mengubah banyak industri tradisional. Banyak produsen suku cadang mesin presisi memikirkan apakah industri kita juga akan diubah oleh Internet.
Pemesinan CNC umumnya dibagi menjadi pemesinan kasar, pemesinan menengah, dan pemesinan akhir. Ini adalah pemrosesan akhir yang dilakukan untuk mengontrol presisi (akurasi) ukuran. Bukan berarti alat finishing CNC lebih besar dari alat pembubut kasar.